• Menapaki Gua Lot


    Menapaki Gua Lot



    Biara Lot, Ghor al Safi, Yordania

    Kami berjalan menuju tempat terendah di dunia: 1.378 kaki di bawah permukaan laut.

    Sebuah museum berdiri di tempat ini. Di luar museum, dekat puncak tebing, terdapat sisa-sisa biara Kristen kuno.

    Masuk ke dalam museum, di belakang panel besar yang terbuat dari kaca, dapat dijumpai 3-4 orang konservator mosaik. Mereka berasal dari Yunani, dan satu orang Australia.

    Mereka bekerja dengan sungguh-sungguh menghadapi sebuah meja di mana terserak pecahan-pecahan batu tak terhitung banyaknya. Puzzle besar. Puing-puing yang berantakan. Kekacauan yang penuh warna.

    "Saya dapat mengamat-amati pecahan ini sampai 10 jam, tanpa menemukan satu pun hubungan," ungkap Stefania Chlouveraki, arkeolog senior yang termasuk salah seorang konservator mosaik di museum itu.

    "Kemudian, pada satu pagi secara tak sadar saya menemukan tiga tautan antara pecahan-pecahan," lanjutnya.

    Mereka sibuk untuk menyusun kembali mosaik lantai di situs yang diduga merupakan tempat Gua Lot berada itu.

    Gua Lot adalah gua tempat pengasingan keluarga Lot setelah keluar dari kota kembar Sodom dan Gomora—yang dalam kisah Alkitab dibumihanguskan oleh Tuhan Allah karena kejahatan penduduknya.

    Biara Saint Lot dibangun pada abad ke-5. Lantai yang sedang dikerjakan Chlouveraki dan rekan-rekannya, seluas sekitar 40 meter persegi dan terdiri atas 900 potong pecahantesserae

  • You might also like

    No comments:

    Post a Comment

Powered by Blogger.

Follower

Total Visitor

Search This Blog

Archives

Translators

English French German Spain Russian Japanese Arabic Chinese Simplified

Blogger templates

Blogger news

Budayakan membaca walaupun sekedar artikel ringan.

Page Fans

Blogroll

CHRONIC = ART